By: ASN, Belitung, 8 April 2012
Sebuah sudut ruang
Lantai kayu berderit
Bangku-bangku kosong
Cahaya terobos jendela
Terangi hari dibatas sepi
Antara ada dan tiada
-
*Foto “Ruang Kosong” ini kuambil di rumah adat Belitung ditengah kota Tanjung Pandan, Belitung tanggal 8 April 2012, pukul 08.57 WIB.
Filed under: 2012 Juli, Cinta, Iseng, jalan-jalan, Kehidupan, Manusia, Puisi, Uncategorized | Tagged: Bangku kayu, Belitung, Berderit, Cahaya, Cinta, Damai, Dingin, Hanya Kata-kata, Hati, Indah, Jendela, Jiwa, Kayu, Kehidupan, Keindahan, Kosong, Lantai Kayu, Laporan Kunjungan, Manusia, Mata Hati, Matahati, Puisi, Ruang, Rumah Adat, Sastra, Sepi, Tanjung Pandang, wisata | 8 Comments »