Hamparan Hijau Dibalik Ngarai

Posted on September 3, 2009 by Nug

Harau

By: ASN, Jakarta, 3 September 2009

Hamparan luas hijau padi hingga kebatas batu cadas terjal
Sebuah suguhan yang sangat menyejukkan mata
Kali ini, tak perlu banyak berkata-kata
Berhenti disana dan nikmati saja

Keindahan ini cukup kita nikmati saja. Selamat menikmatinya sahabat.. Ada yang ingin ikut duduk ditepi sawah, menikmati sajian alam ini dengan secangkir teh hangat atau fruit punch dingin..? 🙂

    *Foto “Hamparan Hijau Dibalik Ngarai” ini diambil di Harau, 15 Km dari Payakumbuh, Sumatra Barat, tanggal 12 Agustus 2009.

Filed under: 2009 September, Alam, jalan-jalan, Puisi, Uncategorized | Tagged: , , , , , , , , , , , , , , , , , , , |

« »

8 Responses

  1. Ikkyu_san, on September 3, 2009 at 4:24 am said:

    SElamat pagi mas NUg
    Saya sudah bawa cappucino sendiri dan diam-diam menyeruput sambil mendengarkan James Blunt

    EM

    Reply
    • Eka Situmorang - Sir, on September 3, 2009 at 12:44 pm said:

      Whoooa mbak EM minum kopi pagi2 😉
      aku siang2 nih bacanya…
      sambil dengerin Ronan Keating (gak mau kalah hehehe)

      Cantik ooom..
      makanya saya sering kesini,selalu disuguhi gambar2 cantik juga untaian kata indah

      Reply
  2. Asti, on September 3, 2009 at 4:38 pm said:

    Mas.. aku menikmatinya tapi gak pakai minum… Ntar aja monum teh hangat setelah buka puasa.. 🙂

    Makasih telah berbagi keindahan negri ini dirumahmu yang teduh ini…

    Reply
  3. zipoer7, on September 3, 2009 at 10:52 pm said:

    Seindah ciptaanMu yang sulit dilukiskan dengan kata-kata
    Tulisan yang menggoda hati, dilanjut om

    Reply
  4. vizon, on September 4, 2009 at 8:44 am said:

    aku tak sanggup menatapnya lebih lama, karena semakin mengiris hati ini, sebab tak bisa pulang ke sana dalam waktu dekat ini… 😦

    di balik bukit itu, tinggallah seorang ibu tua yang dahulu pernah melahirkan seorang perempuan yang sekarang menjadi pendampingku… (aih, lebay sangat bahasaku, hehehe…)

    Reply
  5. Dien, on September 4, 2009 at 4:11 pm said:

    Hijau dan teduh sekali ya suaasananya…

    Aku turut dan sangat menikmatinya Mas… 🙂

    Reply
  6. Tika Prayogo, on September 7, 2009 at 6:52 pm said:

    Aku selalu suka kehijauan..
    Serasa teduh dan damai..
    Seperti tiap kali aku berkunjung kerumah Mas Nug ini.. 🙂

    Reply
  7. pakde, on October 7, 2009 at 7:53 am said:

    Nice…saya ngebayangin kalo mas nug nggak pakai camera prof. sepatu boot nya bisa2 kotor nih… hihihi. Untung pakai yang prof jadi bisa ambil view dari jauh. 🙂 keren!!

    Reply

Leave a reply to pakde Cancel reply