By: ASN, Jakarta, 27 Mei 2009
Waktu seakan melaju sekenjang angin dijalan penuh tikungan
Membawaku dipesisir pantai barat pulau itu
Diantara hutan dan perkebunan disatu sisi
Dan pantai dengan ombaknya yang besar disisi lain
Sekejap langit menjadi lebih gelap
Diselingi sisa cahaya orange kemerahan dibatas langit dan laut
Diantara pokok-pokok pepohonan besar hutan tropis
Berikan sentuhan damai dijiwa
Menyambutku hangat saat memasuki ruang waktu
Seri Ketiga dari Oleh2 Perjalanan Bengkulu-Sumbar 2009
-
*Foto “Mentari tenggelam di Ipuh” diambil oleh Cindy dari kursi passanger sambil ride bersamaku di jalan menuju (sekitar 5 Km dari) kota kecil, Ipuh, Bengkulu, tanggal 21 Mei 2009, pukul 17.48 WIB.
**Bagi yang ingin liat Ride Report perjalananku ke Bengkulu-Sumbar, kali ini bisa Klik disini.
Filed under: 2009 Mei, Alam, jalan-jalan, Kehidupan, Puisi, Uncategorized | Tagged: Alam, Bengkulu, Ipuh, jalan-jalan, Kehidupan, Puisi, Sastra, Tulisan Bebas, wisata | 22 Comments »